Saturday, January 6, 2018

Vulkanisme

Vulkanisme
Proses naiknya magma kepermukaan bumi dari dapur magma (batholit) melalui lubang kepunden hingga lava sampai di permukaan bumi.


Struktur dalam gunung berapi ;
a. Batholit adalah pusat magma (dapur magma)
b. Sill adalah sisipan magma yang membeku pada lapisan gunung berapi (lithosfer)
c. Pipa Kepundan adalah lubang jalur naiknya magma dari dapur magma ke permukaan bumi
d. Intrusi adalah magma yang tidak dapat mencapai
permukaan dan membeku diantara lapisan gunung berapi (lithosfer)
e. Esktrusi adalah magma yang sampai keluar ke permukaan bumi (lithosfer) dan membeku di permukaan
f. Kawah adalah lubang yang berada puncak gunung berapi yang dilalui material letusan berupa lava
g. Dietreme adalah batuan beku berbentuk lubang pipa yang terletak antara batholit dengan permukaan bumi (lithosfer)
h. Lakolit adalah intrusi magma yang tidak sampai ke permukaan bumi (listhosfer) sehingga menyebabkan lapisan lithosfer berbentuk kubah atau jamur.

Jenis Letusahan Gunung Berapi 1. Berdasarkan Kekuatan Letusan Dibagi Menjadi 2 ;
a. Eksplosif
adalah jenis letusan pada gunung berapi yang memiliki tekanan gas magmatisnya sangat tinggi. Letusan gunung berapi eksplosif bersifat merusak dan material yang dikeluarkan berupa material padat dan cair.
b. Efusif
adalah jenis letusan pada gunung berapi yang memiliki tekanan gas magmatis yang kurang kuat. Material yang dikeluarkan gunung api efusif berupa material cair (lava).
2. Tipe Erupsi Gunung Berapi
a. Tipe Hawaii
Jenis letusan yang terjadi karena material yang keluar dari dalam perut bumi berbentuk cair. sehingga lava yang keluar ke permukaan bumi mudah untuk mengalir
contoh ; Gunung Hawaii

b. Tipe Stromboli
Jenis letusan yang terjadi pada gunung berapi yang mempunyai interval letusan yang sama. Bahan material yang dikeluarkan berupa pasir, dan abu vulkanik. Letak dapur magma dekat dengan permukaan. Tipe strombolian diambil dari letusan gunung berapi yang ada di Italia.
c. Tipe Volcano
Jenis letusan yang mengeluarkan material berupa padatan, abu vulkanik, dan lava pijar. Letusan gunung berapi tipe volcano tergantung kedalaman dari dapur magma (batholit)
contoh ; gunung semeru
d. Tipe Merapi
Jenis letusan pada gunung berapi yang mengeluarkan lava kental dan ketika lava mengalami proses pendinginan akan menyumbat lubang kepunden. Akibat dari tersumbatnya lubang kepunden akan menyebabkan tekanan gas pada batholit meningkat sehingga ketika sampai batas kritis sumbatan tersebut akan pecah dan terdorong ke permukaan bumi.
e. Tipe Perret atau Plianian
Jenis letusan yang bersifat merusak karena letusan yang dihasilkan dapat menyebabkan keluarya material sampai dengan ketinggian 80 kilometer. Bahkan dapat menghancurkan lubang kepunden.
contoh ; Gunung Krakatau
f. Tipe Pelle
Jenis letusan berupa ledakan dikarenakna penyumbatan pada lubang kepunden berbentuk jarum. Hal ini dapat menyebabkan meningkatnya tekanan gas dari dalam bumi.
g. Tipe Sint Vincent
Jenis letusan pada gunung berapi yang dikeluarkan berupa lava kental, tekanan gas sedang, dan pada kawah gunung berapi terdapat danau. Sehingga ketika gunung berapi erupsi air danau akan terangkat bersama material yang keluar dari dalam bumi.

No comments:

Post a Comment

untuk motivasi